Kalor adalah suatu bentuk energi
yang diterima oleh suatu benda yang menyebabkan benda tersebut berubah suhu
atau wujud bentuknya. Kalor berbeda dengan suhu, karena suhu adalah ukuran
dalam satuan derajat panas. Kalor merupakan suatu kuantitas atau jumlah panas
baik yang diserap maupun dilepaskan oleh suatu benda.
Dari sisi sejarah kalor merupakan
asal kata caloric ditemukan oleh ahli kimia perancis yang bernama Antonnie
laurent lavoiser (1743 - 1794). Kalor memiliki satuan Kalori (kal) dan
Kilokalori (Kkal). 1 Kal sama dengan jumlah panas yang dibutuhkan untuk
memanaskan 1 gram air naik 1 derajat celcius.
- Termos
- permukaan tabung kaca bagian dalam dibuat mengkilap dengan lapisan perak yang berfungsi mencegah perpindahan kalor secara radiasi dan memantulkan radiasi kembali ke dalam termos,
- dinding kaca sebagai konduktor yang jelek, tidak dapat memindahkan kalor secara konduksi, dan
- ruang hampa di antara dua dinding kaca, untuk mencegah kalor secara konduksi dan agar konveksi dengan udara luar tidak terjadi.
2. Setrika
Setrika
terbuat dari logam yang bersifat konduktor yang dapat memindahkan kalor secara
konduksi ke pakaian yang sedang diseterika. Adapun, pegangan seterika terbuat
dari bahan yang bersifat isolator.
3. Panci
Masak
Panci
masak terbuat dari bahan konduktor yang bagian luarnya mengkilap. Hal ini untuk
mengurangi pancaran kalor. Adapun pegangan panci terbuat dari bahan yang
bersifat isolator untuk menahan panas.
Semoga bermanfaat (^_^)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar